Home » Aplikasi » Contoh Aplikasi Kecerdasan Buatan yang Bisa Membantu Belajar

Contoh Aplikasi Kecerdasan Buatan yang Bisa Membantu Belajar

Teknologi memiliki peran yang sangat penting dalam membantu proses belajar atau mendalami pengetahuan baru. Berbagai tugas dan aktivitas pun dapat terselesaikan dengan mudah dan lebih cepat. Berikut ini adalah beberapa contoh aplikasi kecerdasan buatan untuk memudahkan belajar.

ELSA Speak

Aplikasi pertama yang dapat Anda coba adalah ELSA (English Learning Speech Assistant) Speak dengan basis di San Francisco. Fokus utama pembuatan aplikasi ini adalah untuk membantu para penggunanya belajar bahasa Inggris melalui teknologi kecerdasan buatan serta pengenalan suara.

Penerapan AI pada ELSA (English Learning Speech Assistant) Speak memungkinkan Anda untuk belajar secara dua arah. Saat pengguna melafalkan kosa kata atau kalimat tertentu, maka sistem aplikasi akan menganalisis serta memeriksa ejaan secara otomatis untuk melakukan perbaikan.

Developer ELSA (English Learning Speech Assistant) Speak bahkan mengklaim sudah memiliki lebih dari 6,5 juta pengguna aktif yang menyebar pada 101 negara. Aplikasi yang berdiri pada tahun 2015 ini juga terus meningkatkan bisnisnya ke berbagai negara dan pasar India, termasuk Indonesia.

PowerPoint Presentation Translator

Aplikasi ketiga dengan teknologi kecerdasan buatan yang dapat dimanfaatkan untuk membantu proses belajar yaitu PowerPoint Presentation Translator. Pencipta sekaligus pengembang aplikasi tersebut adalah perusahaan raksasa Microsoft yang menyematkannya di PowerPoint.

Para pengguna dapat menyesuaikan bahasa subtitle pada saat melakukan presentasi. Bahasa lisan digunakan untuk membuat PowerPoint mengenali bahasa Anda, sedangkan bahasa subtitle akan menampilkan teks atau sub judul pada layar sesuai bahasa yang dipilih pengguna.

Read:  Aplikasi Mirip Youtube yang Bisa untuk Nonton Video

Menariknya lagi, teknologi kecerdasan buatan pada PowerPoint Presentation Translator memungkinkan para pengguna menggunakan beberapa bahasa sekaligus. Fitur tersebut tersedia pada PowerPoint untuk web yang dikenal dengan presentasi langsung.

Socratic by Google

Socratic by Google juga termasuk dalam contoh aplikasi kecerdasan buatan yang dapat Anda gunakan untuk membantu belajar. Pasalnya, aplikasi ini memiliki banyak fitur dan fasilitas pendukung guna memudahkan para penggunanya mencari jawaban dari soal yang ditanyakan.

Apabila Anda melihat tampilan Socratic by Google secara sekilas, maka mungkin berpikir bahwa aplikasi ini hanya membantu pada bidang matematika saja. Anggapan tersebut tidak tepat karena Socratic mampu menyelesaikan berbagai bidang pelajaran dengan akurat.

Para pengguna dapat menggunakan beberapa opsi yang tersedia di Socratic by Google. Opsi pertama yaitu kamera dengan fokus pada huruf dan angka, sedangkan opsi kedua adalah pertanyaan atau question. Fungsinya adalah sebagai tempat untuk menulis pertanyaan dar pengguna.

Brainly

Bagi Anda yang sering mengerjakan tugas atau mencari referensi jawaban secara online tentu tidak asing dengan aplikasi atau website Brainly. Situs yang satu ini didirikan oleh Tomasz Krausz, Uskasz Haluch, dan Michal Borkowski lokasi di New York pada September 2009 silam.

Read:  Daftar Aplikasi Nonton Kartun Disney Gratis

Pada mulanya, Brainly lebih ditujukan untuk para guru dan siswa guna memudahkan dalam proses belajar. Konsep tersebut lalu dikembangkan dengan Fokus utama tetap pada ranah pendidikan namun memakai teknologi kecerdasan buatan untuk mempercepat temuan jawaban.

DataBot

DataBot Assistant menjadi contoh aplikasi terakhir yang menerapkan teknologi kecerdasan buatan untuk memberikan kemudahan pada para penggunanya. Anda dapat mencari informasi apapun hanya dengan merekam suara atau menulis pesan di layar smartphone.

Setelah Anda memilih platform dari berbagai contoh aplikasi kecerdasan buatan di atas, pelajari pula setiap tools atau fitur di dalamnya. Hal ini bertujuan untuk mempercepat pemahaman serta memperoleh hasil maksimal dari proses belajar yang dilakukan.